30 Materi Pilihan Kultum Ramadhan
03/05/10
30 Materi Pilihan Kultum Ramadhan
Hadirnya Ramadhan di setiap tahun membuat kehidupan Umat Islam semakin semarak. Dalam bulan ini, wirid atau pengajian agama digalakkan sebagai bagian dari ibadah. Hal ini di sugesti secara langsung oleh Allah Swt bahwa kebaikan dan amal shalih dilipatkan, khusus pada bulan Ramadhan ini. Sehingga dalam bulan ini frekuensi ibadah semakin tinggi dilakukan oleh umat Islam untuk mengharap pahala. Sebab bagaimana pun sebagai umat Islam, pahala yang didapat dari Allah Swt adalah cita-cita luhur dan bekal umat Islam untuk kelak di akhirat. Jika tidak, maka kehidupan di dunia akan terasa hampa dan kehidupan di akhirat akan celaka.
Di dalam bulan Ramadhan, peluang beribadah terbuka luas, sehingga istilah “Qiyamul Lail” sering kali disebut-sebut sebagai hal yang penting dilakukan untuk menjalani ibadah puasa. Ada banyak cara dan model ibadah untuk menghidupkan malam di dalam bulan Ramadhan, mulai dari tilawah Al-Quran, shalat sunnah, sampai dengan memberikan pengajian sebagai bentuk pengajaran Islam kepada umat. Menanggapi pemahaman ini, banyak sekolah-sekolah, pesantren, bahkan perkantoran pemerintah; menjadikan ceramah sebagai agenda dalam bulan Ramadhan seperti dalam bentuk Safari Ramadhan, Turba (turun bersama).
Di bulan Ramadhan, Kultum sering kali dijadikan salah satu model bagi kebanyakan sekolah-sekolah, pesantren dan perkantoran untuk membangun komunikasi dan berdakwah kepada masyarakat. Kultum adalah kependekan dari kuliah tujuh menit, dipahami sebagai ceramah yang berdurasi singkat, lugas, dan dikemas secara menarik. Dalam prakteknya, kultum digemari oleh masyarakat dalam bulan Ramadhan sebagai salah satu model pengajaran Islam praktis tidak berkepanjangan dan tidak membosankan.
Bagi penikmat kultum, terutama pendengar, kuliah tujuh menit agaknya menjadi hal yang diminati dan digandrungi untuk dinanti-nantikan disela-sela shalat lima waktu dan menjadi pengisi waktu di bulan Ramadhan. Namun bagi pemula, terutama mahasiswa, santri, dan siswa yang dibebani untuk memberikan kultum, tak jarang kultum menjadi momok yang menakutkan bagi mereka. Sehingga lahir sebuah istilah yang disebut dengan “demam panggung”. Tidak jarang di dalam bulan Ramadhan kita melihat siswa, santri, dan bahkan mahasiswa yang masih gemetaran, badan mereka menggigil, keringat mengucur di wajah dan pipi mereka pun memerah. Tanda-tanda ini menunjukkan betapa beratnya kultum bagi mereka. Padahal sesungguhnya kultum tidaklah menakutkan seperti itu. Jika saja kultum dihayati sebagai hal yang menyenangkan, maka kultum tak akan menjadi “momok”. Sebab dengan menjadi penceramah dalam Kultum, kita mendapatkan peluang berkomunikasi lebih luas lagi dengan pelbagai lapisan masyarakat.
0 komentar to 30 Materi Pilihan Kultum Ramadhan